SEMAKIN
MENYERUPAI KRISTUS
Kita
mungkin sering merasa letih lesu dikarenakan kita memiliki beban pekerjaan yang
sedikit lebih banyak dari biasanya. Kelelahan seperti itu adalah lelah yang
sementara adanya, yang akan pulih melalui istirahat yang cukup. Namun letih
lesu yang dimaksudkan Tuhan Yesus disini adalah letih lesu yanng diakibatkan oleh perputaran hidup yang
tidak ada habis-habisnya. Tidur 8 jam pun tidak menghilangkan kelelahan ini. Keletihan
ini kadang-kadang menghasilkan keputusan hidup dan ketidakinginan untuk menjalankan
hidup.
Kita
tidak bisa taat kepada Yesus dan bekerja bagi Yesus/ melayani Yesus, kalau kita
tidak mau belajar kepadaNya. Maukah saudara rajin belajar Firman Tuhan? Dalam segala
kemuliaan, kehormatan dan kekayaan-Nya, Yesus di Surga rela turun ke dalam
dunia menjadi hamba yang melayani dan mencuci kaki sebagai simbol kehambaan. Karena
itu kita harus rela menyerahkan semua yang kita miliki kepada Tuhan dan memikul
kuk yang Tuhan berikan.
Dalam
pelayanan, kalau kita tidak tidak menyerahkan diri kepada Tuhan, kita akan
letih lesu. Kita harus bertanya: kita lakukan untuk menjadi siapa. Janji Tuhan
sewaktu kita pikul kuk itu adalah pertama, akan menemukan damai dan yang kedua,
beban itu ringan dan enak. Waktu kita pasrah kepada Tuhan, kita akan kagum
dengan karya pekerjaan Tuhan. Kuk atau beban yang Tuhan berikan bukanlah beban
yang menyedihkan. Sebaliknya beban itu enak dan ringan adanya. Kalau hidup yang
tidak bersyukur kepada Tuhan, beban kecil saja terasa berat. Kalau kita cinta
Tuhan maka beban besar pun menjadi ringan. Apapun akan kita lakukan hanya untuk
kemuliaan Tuhan.
Tuhan
menuntut pada setiap kita yang mengaku sebagai warga Kerajaan Sorga untuk
memikul kuk dan belajar pada-Nya karena Tuhan lemah lembut dan rendah hati.
hendaklah kita mencontoh teladan Kristus. Biarlah kita semakin diubahkan untuk
semakin serupa Dia dan menjadi saksi-Nya di tengah dunia berdosa. Tuhan Yesus
memberkati!. Tuhan Yesus memberkati!. Amin
Komentar
Posting Komentar