Langsung ke konten utama

BERDOA DAN BEKERJA

BERDOA DAN BEKERJA

Kita pasti pernah mendengar motto ora et labora, yang berarti:  berdoa dan bekerja.  Artinya kita berdoa dengan keras dalam usaha yang kita kerjakan dengan keras juga, keduanya harus seimbang. Tidak hanya menuntut Tuhan atas sesuatu yang belum kita perjuangkan, atau berjuang keras untuk mencapai sesuatu yang kita inginkan tanpa melibatkan Tuhan. Melainkan berjalan bersama Tuhan dalam mengerjakannya dan siap dengan hasil yang disediakan-Nya.
Bayangkan jika anda hanya berdoa saja tanpa melakukan apa-apa. Ada banyak orang Kristen yang menerjemahkan berkat-berkat yang turun dari Tuhan itu secara sepihak. Mereka kerap mengharapkan berkat turun dicurahkan dari langit lewat serangkaian mukjizat spektakuler setiap saat, dan tidak melakukan apapun untuk mendapatkan berkat itu, selain berdoa siang dan malam. Atau sebaliknya hanya bekerja terus dari pagi sampai larut malam tanpa memperhatikan keadaan rohani anda. Itu tentu tidak baik. Hanya fokus dalam bekerja atau meniti karir tanpa menjaga sisi rohani akan mengarahkan orang ke dalam keangkuhan, cinta harta, popularitas dan berbagai hal buruk lainnya. Sebuahkeseimbangan antara bekerja dan berdoa jelas merupakan hal yang sangat penting untuk diperhatikan.

Kita tidak bisa melakukan satu hal saja dan melupakan yang lain. Tuhan memang bisa menurunkan berkatNya dalam keadaan apapun. Benar bahwa Yesus berkata "Dan apa saja yang kamu minta dalam doa dengan penuh kepercayaan, kamu akan menerimanya." (Matius 21:22). Kuasa doa memang besarnya bisa sangat luar biasa. Tetapi ingat pula bahwa Tuhan tidak menginginkan anak-anakNya menjadi orang-orang yang malas dan manja, hanya meminta dan terus meminta tanpa mau melakukan apa-apa. Tuhan sudah berulang kali menyatakan ketidaksukaanNya terhadap orang yang malas. Lihatlah bagaimana kerasnya Tuhan menghadapi orang yang malas dalam "perumpamaan tentang talenta" yang tertulis di Matius 25:14-30. Itu bahkan begitu keras, sehingga Alkitab berkata "Dan campakkanlah hamba yang tidak berguna itu ke dalam kegelapan yang paling gelap. Di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi." (ay 30).

Lihat pula teguran-teguran yang datang kepada orang malas dalam Amsal 6. Salah satunya berkata: "Hai pemalas, pergilah kepada semut, perhatikanlah lakunya dan jadilah bijak." (ay 6). Semut adalah serangga yang lemah dan berukuran jauh lebih kecil dibanding manusia, tetapi baiklah jika orang malas belajar dari etos kerja semut. Itu adalah teguran yang sebenarnya cukup keras. Orang malas itu tidak bijak. Dan teguran dari Paulus juga menggambarkan hal yang keras pula. "jika seorang tidak mau bekerja, janganlah ia makan."(2 Tesalonika 3:10). Rajin berdoa memang baik, dan itu sudah menjadi kewajiban kita. Tetapi jangan lupa pula bahwa kita harus bekerja dengan sungguh-sungguh, bahkan dikatakan seperti melakukannya untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. (Kolose 3:23). 
Tuhan ingin agar kita mengerjakan semua yang mampu kita kerjakan dan kemudian kita membawanya dalam doa agar Tuhan membereskan semua hal yang tidak mampu kita kerjakan. Karena Tuhan memberi kita talenta yang berbeda-beda untuk kita kembangkan dan dipakai dengan baik. Tuhan ingin kita memakai apa yang ada pada kita untuk berusaha, mencari dan melakukan hal terbaik yang kita bisa. Lakukan bagian kita dengan sepenuh hati dan biar Tuhan yang akan memutuskan bagaimana hasilnya. Jangan lelah untuk berdoa dan untuk berusaha dengan keras sampai rencana indah Tuhan nyata di dalam hidup kita.Tuhan Yesus memberkati!. Amin

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pola Hidup Jemaat Filadelfia

Pola Hidup Jemaat Filadelfia Wahyu 3:7-13                                                                PENDAHULUAN Melalui pembacaan firman Tuhan yang terambil dari kitab Wahyu 3:7-29 ini saya ingin mengajak kita semua untuk melihat bagaimana luar biasanya jemaat Tuhan di kota ini. Mereka yang tidak memiliki kekuatan besar tetapi mampu tetap mempertahankan iman mereka kepada Yesus Kristus. Kota Filadelfia adalah sebuah kota yang dikelilingi oleh gunung berapi sehingga di kota ini seringkali terjadi gempa bumi yang hebat dan sering disebut juga tanah berapi. Karena kota ini dikelilingi oleh banyak gunung berapi, maka kota ini memiliki tanah yang subur. Kota ini didirikan oleh Emenes, raja pergamus pada abad 2 SM dan diberi nama adiknya Atalus dan karena ketaatan adiknya itulah maka diberilah nama kota ini “Filadelfos”. Kata filadelfia ini berasal dari kata “Filos” dan Adelfos” yang artinya kasih persaudaraan. Filadelfia adalah sebuah kota yang berada di tem

BERSYUKUR ATAS ANUGRAH PENYERTAAN TUHAN

BERSYUKUR ATAS ANUGRAH PENYERTAAN TUHAN Dalam sepanjang hidup ini, setiap dari kita tentunya sudah pernah merasakan  kebaikan Tuhan. Kita ada sampai dengan saat ini dalam keadaan yang baik tanpa kekurangan suatu apapun, juga merupakan salah satu anugrah serta kebaikan Tuhan yang patut kita syukuri. Bahkan sedikit atau banyak kita semua pasti pernah mendapatkan anugrah dari Tuhan, apakah itu berupa kesembuhan, berkat ataupun pertolongan Tuhan yang lain, sebab Yesus yang kita sembah adalah Tuhan yang penuh dengan kebaikan dan kemurahan. Kebaikan terbesar yang Tuhan nyatakan yaitu ketika Ia rela mengorbankan diriNya di atas kayu salib bagi keselamatan umat manusia, dan tidak ada yang dapat menandingi kebaikan Tuhan. Oleh sebab itu, setiap hari kita perlu bersyukur atas kebaikan yang Tuhan nyatakan. Jangan pernah mengeluhkan kondisi yang kita alami, sebab ketika kita dapat bersyukur kita akan dapat melihat kebaikan Tuhan yang lebih besar lagi. Mazmur 34:9 mengatakan kecaplah dan

MELAYANI TUHAN DENGAN SEPENUH HATI

MELAYANI TUHAN DENGAN SEPENUH HATI 1 Petrus 5:1-6 Melayani menjadi satu respons yang indah ketika seseorang mengalami hidup yang diberkati Tuhan. Bukan saja mereka yang duduk di dalam jabatan, bukan saja mereka yang berada di dalam satu pelayanan di dalam gereja, setiap anak Tuhan sepatutnya dan seharusnya memiliki prinsip hidup kita adalah hidup yang melayani Tuhan. Surat 1 Petrus , khususnya pasal ke 5 adalah satu bagian dimana Petrus yang sudah tua sedang berbicara kepada hamba-hamba Tuhan yang masih muda, dan juga kepada badan-badan pengurus gereja dimana mereka melayani. Tetapi saya juga yakin dan percaya firman Tuhan ini relevan diberikan untuk setiap kita, memberi direksi bagaimana sikap kita, hidup kita melayani Kristus yang sudah datang terlebih dahulu sebagai Gembala kita yang agung yang melayani kita semua. Ada 3 Bagian tentang Hamba-hamba Tuhan yang Masih Muda Ada 3 bagian di sini, bagian pertama, ayat 1 berbicara mengenai dasar kenapa hidup kita melayani