Langsung ke konten utama

IMAN DALAM MASA KRISIS


IMAN DALAM MASA KRISIS

Manusia adalah satu-satunya makhluk yang dicipta dengan kemampuan dan tanggung jawab untuk berespons dan bereaksi, baik kepada Allah, kepada lingkungan, kepada diri, kepada manusia yang lain, maupun kepada setan. Kewajiban berespons inilah yang menjadikan manusia selalu menginsafi kesulitannya dan tanggung jawabnya. Setiap zaman mempunyai keunikan tersendiri yang tidak ada bandingnya. Demikian pula setiap manusia, mempunyai keunikan pada dirinya yang tidak ada persamaaan dengan diri yang lain, sehingga hidup berarti kita harus berani menghadapi pergumulan dan bertanggung jawab atas segala tantangan dan kesulitan serta memberikanb jawaban kepada tantangan bahkan menantang kembali segala sesuatu di luar diri kita demi mengisi lembaran sejarah yang lebih bermakna.
Apakah yang menjadi unsur terpenting di dalam hidup sebagai manusia sehingga kita mampu melampaui keterbatasan diri kita dan mengaitkan diri kita dengan nilai kekekalan yang tidak tergoncangkan dan tidak termusnahkan? Jawaban Kitab Suci ada tiga hal, yaitu : iman, pengharapan dan kasih. Tanpa iman, siapakah yang dapat melintasi keterbatasan diri dan berhubungan dengan Tuhan Allah? Tanpa pengharapan, siapakah yang kuat melangsungkan hidup melawan arus dan berarah kepada nilai kekekalan? Tanpa kasih, siapa pula yang bisa menghindarkan diri dari hidup yang terpecah-belah pada dirinya sendiri serta disintegrasi seluruh masyarakat yang menuju kehancuran seluruh umat manusia?
Hanya melalui iman-lah manusia sanggup mengalahkan dunia yang penuh dengan dosa ini. Hanya melalui pengharapan-lah manusia dapat mengarahkan diri kepada tujuan dan nilai kekekalan yang tidak tergoncangkan itu. Hanya melalui kasih-lah manusia dapat kembali untuk memulihkan dan merubah dunia yang sedang hancur dengan kuasa Tuhan, firman, dan Roh-Nya untuk memperbaharui dan memperdamaikan manusia dengan Allah, khususnya di dalam zaman yang penuh dengan krisis ini. Tuhan Yesus memberkati!. Amin

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pola Hidup Jemaat Filadelfia

Pola Hidup Jemaat Filadelfia Wahyu 3:7-13                                                                PENDAHULUAN Melalui pembacaan firman Tuhan yang terambil dari kitab Wahyu 3:7-29 ini saya ingin mengajak kita semua untuk melihat bagaimana luar biasanya jemaat Tuhan di kota ini. Mereka yang tidak memiliki kekuatan besar tetapi mampu tetap mempertahankan iman mereka kepada Yesus Kristus. Kota Filadelfia adalah sebuah kota yang dikelilingi oleh gunung berapi sehingga di kota ini seringkali terjadi gempa bumi yang hebat dan sering disebut juga tanah berapi. Karena kota ini dikelilingi oleh banyak gunung berapi, maka kota ini memiliki tanah yang subur. Kota...

MELAYANI TUHAN DENGAN SEPENUH HATI

MELAYANI TUHAN DENGAN SEPENUH HATI 1 Petrus 5:1-6 Melayani menjadi satu respons yang indah ketika seseorang mengalami hidup yang diberkati Tuhan. Bukan saja mereka yang duduk di dalam jabatan, bukan saja mereka yang berada di dalam satu pelayanan di dalam gereja, setiap anak Tuhan sepatutnya dan seharusnya memiliki prinsip hidup kita adalah hidup yang melayani Tuhan. Surat 1 Petrus , khususnya pasal ke 5 adalah satu bagian dimana Petrus yang sudah tua sedang berbicara kepada hamba-hamba Tuhan yang masih muda, dan juga kepada badan-badan pengurus gereja dimana mereka melayani. Tetapi saya juga yakin dan percaya firman Tuhan ini relevan diberikan untuk setiap kita, memberi direksi bagaimana sikap kita, hidup kita melayani Kristus yang sudah datang terlebih dahulu sebagai Gembala kita yang agung yang melayani kita semua. Ada 3 Bagian tentang Hamba-hamba Tuhan yang Masih Muda Ada 3 bagian di sini, bagian pertama, ayat 1 berbicara mengenai dasar kenapa hidup kita melayani...

BERSYUKUR ATAS ANUGRAH PENYERTAAN TUHAN

BERSYUKUR ATAS ANUGRAH PENYERTAAN TUHAN Dalam sepanjang hidup ini, setiap dari kita tentunya sudah pernah merasakan  kebaikan Tuhan. Kita ada sampai dengan saat ini dalam keadaan yang baik tanpa kekurangan suatu apapun, juga merupakan salah satu anugrah serta kebaikan Tuhan yang patut kita syukuri. Bahkan sedikit atau banyak kita semua pasti pernah mendapatkan anugrah dari Tuhan, apakah itu berupa kesembuhan, berkat ataupun pertolongan Tuhan yang lain, sebab Yesus yang kita sembah adalah Tuhan yang penuh dengan kebaikan dan kemurahan. Kebaikan terbesar yang Tuhan nyatakan yaitu ketika Ia rela mengorbankan diriNya di atas kayu salib bagi keselamatan umat manusia, dan tidak ada yang dapat menandingi kebaikan Tuhan. Oleh sebab itu, setiap hari kita perlu bersyukur atas kebaikan yang Tuhan nyatakan. Jangan pernah mengeluhkan kondisi yang kita alami, sebab ketika kita dapat bersyukur kita akan dapat melihat kebaikan Tuhan yang lebih besar lagi. Mazmur 34:9 mengatakan kecaplah ...