Dikuduskan oleh Roh Kudus Gereja tidak dimulai dengan komunitas yang bombastis. Ia hadir dan dimulai oleh segelintir orang dengan keprihatinan meneruskan misi Kristus yakni, memujudnyatakan Kerajaan Allah. Segelintir orang ini dipersiapkan secara khusus oleh Yesus, mereka menjadi murid-murid yang pertama. Kini, berabad-abad telah berlalu, gereja hadir di mana-mana dan gereja terus disibukkan dengan pelbagai aktivitas yang selalu saja mengatasnamakan pelayanan. Yang satu menganggap lebih utama ketimbang yang lain. Kelompokku pasti lebih baik dan lebih benar dari kelompok “sana”. Hingga akhirnya tidak terhitung lagi jumlah aliran gereja, apalagi kegitannya. Pasti ada yang positif, gereja bisa hadir dipelbagai ras, golongan, status sosial, dan pelbagai kelompok. Namun, tidak sedikit pula hal negatif, gereja bisa lupa bahkan merusak nilai-nilai luhur Kerajaan Allah sebagai tujuan utama gereja ada. Dalam bahasa kisah de Mello, “kapal karam terjadi di tempat itu, tetapi rupanya tida...