MENJADIKAN
HIDUP LEBIH BERSYUKUR
Yehezkiel
18:1-32
Ada sebuah iklan yang ditayangkan di
televisi-televisi swasta menginspirasi banyak orang untuk memilikinya dan
merasakan hal tersebut. Kata-kata yang memikat dalam iklan tersebut adalah
“Menjadikan Hidup Lebih Hidup”, inilah yang selalu ditampilkan oleh iklan rokok
“LA”. Kata-kata tersebut mempunyai makna yang sangat dalam. Menjadikan hidup
lebih hidup artinya, hidup ini buka sekedar hidup saja atau hidup biasa-biasa
saja tetapi ada nilai tambah.
Orang-orang dunia saja bisa memiliki prinsip
hidup seperti itu, apabila kita sebagai orang percaya atau orang kristen yang
telah dihidupkan dari kematian Rohani dan diberi pengharapan hidup yang kekal.
Orang Kristen haruslah hidup bukan sekedar hidup, tetapi mempunyai hidup yang
luar biasa atau dikatakan lebih hidup berdasarkan hal ini kita akan merenungkan
firman Tuhan dengan tema menjadikan “Hidup Lebih Hidup”.
Orang yang hidup percaya kepada Yesus Kristus
sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadinya dan megandalkan Kristus Yesus itu
dalam hidupyalah orang yang bisa menjadikan hidupnya lebih dari sekedar hidup.
Bagaimana kita sebagai orang percaya untuk
kita bisa menjadikan hidup kita lebih hidup?
Ada 3 (tiga) Kebenaran Firman Tuhan yang
harus kita simak, pelajari, renungkan dan kita lakukan dalam hidup kita, untuk
kita bisa menjadikan hidup kita lebih hidup.
Janji Firman Tuhan dalam hidup kita apabila
kita melakukan 3 (tiga) Kebenaran Firman Tuhan ini hidup kita bukan hidup
biasa-biasa saja melainkan hidup diberkati Tuhan, hidup memberkati orang lain,
dan yang pasti hidup dalam pertolongan dan penyertaan Tuhan dalam hidup kita.
Ketiga Kebenaran Firman Tuhan tersebut adalah
sebagai berikut:
1.
Hidup Dalam Firman Tuhan (Ay. 9,
17, 19 dan 21).
Kata- kata ketetapanKu dan
peraturanKu disini merupakan firman yang berbicara secara khusus kepada pribadi
maupun persekutuan. Menuruti peraturan dan ketetapanKu berarti hidup sesuai
dengan perintah Tuhann dan hidup menaati Firman Tuhan seluruh hidup kita. Kita
bukan hanya sebagai pendengar tetapi pelaku firman itu sendiri (Yohanes
1:22-25).
Allah mewajibkan kita untuk hidup
dalam ajarannya karena hanya hidup dalam standar yang Allah berikan maka hidup
kita berkenan dan dapat menghasilkan buah yang sesuai dengan standar Allah
yaitu buah pertobatan yang memuliakan Allah (Yohanes 15:8).
- Matius 3:8 = jadi hasilkan buah
sesuai dengan pertobatan
- Maius 7:20 = jadi dari
buahnyalah kamu akan menerima mereka
- Roma 6:22 = tetapi sekarang,
setelah kamu dimerdekakan dari dosa dan setelah menjadi hamba Allah, kamu
memperoleh buah yang membawa kamu kepada pengudusan dan sebagai kesudahannya
ialah hidup kekal
- Galatia 5:22-23 = tetapi buah
Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan,
kesetiaan, kelemah lembutan, pengusaan diri. Tidak ada hukum yang menentang
akan hal itu.
- Efesus 5:9 = karena terang
hanya berbuahkan kebaikan dan keadilan dan kebenaran
- Filipi 1:11 = Penuh dengan buah
kebenaran yang dikerjakan Yesus Kristus untuk memuliakan dan memuji Allah.
Semuanya terbukti apabilah kita
mencintai firmanNya (Mazmur 1:2).
Kesukaan = keinginan yang
kuat/hasrat
Merenungkan = berkata-kata,
belajar, mengeluarkan/berbicara tentang Firman Allah.
2.
Hidup Menyadari Dosa dan
Akibatnya (Ay. 22-29)
Yehezkiel sangat tegas berbicara
kepada bangsa Israel untuk tidak main-main dengan dosa dan harus sadar dan
waspada terhadap akibatnya. Dosa dan akibatnnya adalah kita sungguh-sungguh tau
dan mengerti bahwa hidup yang melawan Firman Tuhan atau hidup yang selalu
menyakiti hati Tuhan akan mendapatkan ganjarannya atau akibatnya, yaitu maut
atau mati dan masa depan kita suram.
3.
Hidup Dalam Pertobatan (Ay.
30-32)
Bertobat disini mempunyai
pengertian berpikir beda, berubah pikiran, menyesali dosa yang telah diperbuat,
dan mengubah tingkah laku. Pertobatan dalam bahasa Ibrani disebut nakham yang
artinya menghembuskan nafas dengan kuat, menarik nafas panjang, merasa sesak nafas,
meyesal dan berduka. Selain itu disebut Syub (bahasa Ibrani) yang artinya
berbalik, memperbaiki, berubah, sikap yang berubah drastis terhadap dosa, dan
berbalik kepada Allah. Sedangkan dalam bahasa Yunani disebut Metanoya yang
artinya menyesal, merasakan penyesalan dan perubahan pikiran. Pemuda jangan
main-main dengan berita pertobatan.
Kehidupan
orang Kristen mau tidak mau, setuju atau tidak, terima atau tidak terima tanpa
menjadikan hidup kita lebih hidup mustahil kita akan mendapat berkat Tuhan dan menjadi
berkat bagi banyak orang. Oleh sebab itu mari kita megambil sikap hati untuk
sungguh-sungguh melakukan ketiga Kebenaran Firman Tuhan ini dalam hidup kita.
Tuhan Yesus memberkati!. Amin
Komentar
Posting Komentar