HIDUP OLEH
IMAN
Galatia
03:06-14
Penjelasan
Paulus dibantah oleh orang Yahudi. Sebab menurut mereka, hukum Taurat merupakan
hukum yang tertinggi dan berasal dari Allah sendiri. Allah telah memberikan
hukum-Nya kepada Musa ketika nenek moyang Israel berada di Sinai dalam
perjalanan pulang dari Mesir. Dengan demikian, hidup manusia tergantung pada
hukum ini. Tetapi rasul Paulus menjelaskan lagi, bahwa Abraham diselamatkan
oleh Allah bukan brdasarkan hukum Taurat. Tetapi karena imannya kepada Allah.
Demikian juga ketika Abraham memenuhi panggilan Tuhan meninggalkan ur Kasdim ke
negeri yang akan ditunjukkan hanya berdasarkan imannya kepada Allah.
Apa
artinya hukum Taurat bagi kita?
Tuhan
Yesus pada suatu saat menjelaskan kepada orang-orang farisi bahwa kedatangannya
bukan untuk menjadikan hukum Taurat tetapi mempunyai arti bagi umat manusia.
Hanya saja, Tuhan Yesus dalam melaksanakan hukum Taurat tidak seperti yang
dilakukan oleh bangsa Yahudi. Bagi Tuhan Yesus hukum Taurat merupakan
pengajaran bagi Allah. Melalui hukum-hukum-Nya, Allah berkehendak mengajar
umat-Nya agar tahu bagaimana sesungguhnya kehendak Allah itu. Lebih jelas lagi.
Seperti yang ditulis rasul Paulus dalam Roma 3:20, bahwa melalui hukum Taurat
manusia tahu, apa dosa itu. Yang kedua, berkat hukum Taurat mendorong manusia
untuk menyambut anugerah Tuhan.
Kesulitan
yang kita hadapi tentang hukum Taurat ialah keberadaan kita sebagai manusia
yang sudah jatuh dalam dosa sehingga tidak mampu lagi melakukannya dengan
benar. Dengan demikian hukum Taurat menunjukkan kepada manusia segala
kelemahannya dan karena itu cenderung membuat manusia menjadi putus asa.
Di
dalam Kristus hubungan dengan Allah yang terputus oleh dosa telah dipulihkan
melalui penderitaan dan kematian-Nya di salib. Barang siapa yang percaya
kepada-Nya akan memperoleh keselamatan yang abadi. Tuhan Yesus memberkati!.Amin
Komentar
Posting Komentar