CANTIK DI
MATA ALLAH
1 PETRUS
3:1-6
Kecantikan
selalu menjadi kedambaan kaum wanita, banyak wanita berupaya dengan berbagai
macam cara untuk mendapatkan kecantikan.
Jikalau
diperhatikan para wanita sekarang ini, tidak hanya cukup dengan make-up yang menarik,
namun tidak sedikit yang sampai berani menempuh jalan yang penuh resiko agar
bisa tampil cantik.
Msialnya:
wanita yang ingin kulitnya putih bisa dilakukan dengan memakai krim pemutih,
melakukan suntik putih & suntik vitamin C. Kemudian yang ingin memperbaiki
bentuk tubuh melakukan operasi plastik & suntik silikon, dan lain
sebagainnya. Padahal semuanya itu dapat meningkatkan resiko kanker sampai 75%
& penyakit berbahaya lain. Mereka cantik diluar tapi tubuhnya menyimpan
racun-racun kimia berbahaya yang dapat membusukan & membunuh tubuhnya.
Sebagai
wanita Kristen, kita harus ingat bahwa standart kecantikan dunia dan kristen
itu berbeda.
· Merawat
tubuh, menjaga kebersihan diri dan penampilan itu penting, tetapi jangan sampai
membuat saudara memberhalakan kecantikan sehingga mengabaikan hal yang utama
yaitu kecantikan batiniah yang dihargai Allah. Kecantikan dari dalam.
· Wanita
Kristen harus lebih mengutamakan mempercantik manusia batiniahnya, dengan
menjaga ketulusan hati, tingkah laku yang baik, murni, saleh, lemah lembut,
tenang, sabar dan menghormati suaminya.
Apakah
kecantikan batiniah yang harus dimiliki setiap wanita Kristen suapya hidupnya
menjadi berkat?
1. Dia memiliki
sikap tunduk dan hormat kepada suaminya (ay. 1,5,6).
Petrus
menegaskan kecantikan batiniah seorang istri yaitu memilki jiwa yang mau tunduk
dan hormat kepada suaminya. “Demikian juga kamu, hais isteri-isteri, tunduklah
kepada suamimu,..” (1 Ptr. 3:1; bdk. Ay 5 dan 6).
· Ketundukan
yang dimaksud dalam perikop Petrus ini adalah sikap istri yang tunduk itu lahir
dari sikap yang menghargai suaminya sebagai kepala rumah tangga dan istri
menghargainya dengan melakukan apa yang sewajarnya harus dilakukan sebagai
seorang istri.
· Kedudukan
suami dan istri itu seperti halnya kedudukan pilot dan co-pilot di dalam
istilah penerbangan/ pengendali pesawat terbang. Sehingga istri tetap harus
mendengarkan apa yang dikatakan oelh suami. Alkitab tidak pernah menyebut
kedudukan istri itu sebagai pembantu tetapi sebagai penolong yang sepadan.
· Hidup
dizaman modern ini, pertanyaan yang mesti dijawab setiap istri/wanita Kristen
adalah: jika anda lebih pintar, lebih
kaya, lebih hebat, lebih terkenal, lebih terpakai dalam masyarakat dibandingkan
dengan suamimu, masihkah ada rasa hormat dan tunduk kepada suami?
Petrus
selanjutnya mengangkat perilaku Sara istri Abraham sebgai teladan dalam hal
ketaatan dan kehormatan kepada suaminya.
2. Dia memiliki
sikap yang lemah lembut dan penuh kasih mesra (ay. 4a).
· Manusia
batiniah berikutnya harus dimiliki istri Krsiten adalah berupa sikap yang lemah
lembut. Para istri Kristen lebih mudah berikap lemah lembut kepada suami yang
baik, sabar, mengasihi, bertanggung jawab dalam keluarga, dll.
· Namun
pertanyaan yang harus dijawab ialah : bagaimana sikap anda terhadap suami yang
kurang dan tidak baik sikapnya (mis. Yang pemarah, pemabuk, penjudi, malas, tdk
bertanggung jawab, dll), apakah anda masih menunjukkan sikap mengasihi dan
lemah lembut melayani suami anda?
3. Dia memiliki
jiwa yang tenang dan sabar (ay.4b).
Manusia
batiniah yang terakhir yang harus dimilki istri Kristen dalam memiliki jiwa
yang tenag dan sabar.
Sikap tenang
dan sabar harus diimplementasikan setiap wanita Kristen setiap saat dan sampai
kapannpun, agar suami yang belum percaya dapat dimenangkan dan Kristus
dimuliakan. Tuhan Yesus memberkati!. Amin
Komentar
Posting Komentar