Langsung ke konten utama

BEKERJALAH SELAMA MASIH SIANG


BEKERJALAH SELAMA MASIH SIANG
Yohanes 9:1-7



 



“Kita harus mengerjakan pekerjaan Dia yang mengutus Aku, selama masih siang; akan datang malam, di mana tidak ada seorangpun yang dapat bekerja (ayat 4)”
Manusia biasanya sulit melihat maksud mulia di balik kemenangan. Kalau kita memperhatikan ayat ini di ambil dari berita “penyembuhan seorang buta”, Orang itu buta sejak lahirnya  dan dia miskin juga, oleh karena itu dia harus mengemis, seakan-akan dia hendak memamerkan cacatnya. Ada satu hal yang memberatkan perasaan orang orang buta ini, pada masa itu orang Yahudi biasanya beranggapan, bahwa cacat adalah akibat dosa teretntu dari orang yang cacat itu sendiri, atau dari orang tuanya ataupun nenek moyangnya. Cara berpikir demikian di sebut ‘hukum karma’ (termasuk di indonesia). Sehingga murid-murid menanyakan kepada Tuhan Yesus.
Sebetulnya murid-murid yang mengajukan pertanyaan kepada Tuhan Yesus mengharapkan sesuatu jawaban yang meng-iya-kan pertanyaan itu. Tetapi jawaban yang mereka peroleh dari Tuhan Yesus justru lain: “bukan oleh dosa dia dan bukan juga orangtuanya atau nenek moyangnya, tetapi pekerjaan-pekerjaan Allah harus dinyatakan di dalam dia. Kita harus menegrjakan pekerjaan Dia, yang mengutus Aku, selema masih siang: akan datang malam, dimana tidak ada seorangpun yang dapat bekerja”. Tuhan Yesus melihat penderitaan yang di alami oleh orang buta ini bukanlah disebabkan oleh dosa. Penderitaan yang dialami oleh si buta akan menjadi sarana untuk menyatakan pekerjaan Allah. Tuhan Yesus  tetap masih bekerja sampai sekarang, dan Tuhan masih bekerja di dalam kita. Tuhan mengajak kita sekalian,yaitu semua saudara sekalian beserta semua anggota gereja-nya untuk bekerja. Anggota jemaat yang baik bukan saja terpanggil untuk berbuat untuk gereja, tetapi harus berpartisipasi aktif dalam pekerjaan Tuhan selama hari masih siang (ada kesempatan). Marilah kita semua menjadi penetalayan yang setia dan yang dapat dipercaya mengenai talenta-talenta yang kita terima dari Tuhan, juga mengenai kesehatan dan mengenai waktu yang diberikan Tuhan kepada kita. Tuhan Yesus memberkati!. Amin



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pola Hidup Jemaat Filadelfia

Pola Hidup Jemaat Filadelfia Wahyu 3:7-13                                                                PENDAHULUAN Melalui pembacaan firman Tuhan yang terambil dari kitab Wahyu 3:7-29 ini saya ingin mengajak kita semua untuk melihat bagaimana luar biasanya jemaat Tuhan di kota ini. Mereka yang tidak memiliki kekuatan besar tetapi mampu tetap mempertahankan iman mereka kepada Yesus Kristus. Kota Filadelfia adalah sebuah kota yang dikelilingi oleh gunung berapi sehingga di kota ini seringkali terjadi gempa bumi yang hebat dan sering disebut juga tanah berapi. Karena kota ini dikelilingi oleh banyak gunung berapi, maka kota ini memiliki tanah yang subur. Kota...

MELAYANI TUHAN DENGAN SEPENUH HATI

MELAYANI TUHAN DENGAN SEPENUH HATI 1 Petrus 5:1-6 Melayani menjadi satu respons yang indah ketika seseorang mengalami hidup yang diberkati Tuhan. Bukan saja mereka yang duduk di dalam jabatan, bukan saja mereka yang berada di dalam satu pelayanan di dalam gereja, setiap anak Tuhan sepatutnya dan seharusnya memiliki prinsip hidup kita adalah hidup yang melayani Tuhan. Surat 1 Petrus , khususnya pasal ke 5 adalah satu bagian dimana Petrus yang sudah tua sedang berbicara kepada hamba-hamba Tuhan yang masih muda, dan juga kepada badan-badan pengurus gereja dimana mereka melayani. Tetapi saya juga yakin dan percaya firman Tuhan ini relevan diberikan untuk setiap kita, memberi direksi bagaimana sikap kita, hidup kita melayani Kristus yang sudah datang terlebih dahulu sebagai Gembala kita yang agung yang melayani kita semua. Ada 3 Bagian tentang Hamba-hamba Tuhan yang Masih Muda Ada 3 bagian di sini, bagian pertama, ayat 1 berbicara mengenai dasar kenapa hidup kita melayani...

BERSYUKUR ATAS ANUGRAH PENYERTAAN TUHAN

BERSYUKUR ATAS ANUGRAH PENYERTAAN TUHAN Dalam sepanjang hidup ini, setiap dari kita tentunya sudah pernah merasakan  kebaikan Tuhan. Kita ada sampai dengan saat ini dalam keadaan yang baik tanpa kekurangan suatu apapun, juga merupakan salah satu anugrah serta kebaikan Tuhan yang patut kita syukuri. Bahkan sedikit atau banyak kita semua pasti pernah mendapatkan anugrah dari Tuhan, apakah itu berupa kesembuhan, berkat ataupun pertolongan Tuhan yang lain, sebab Yesus yang kita sembah adalah Tuhan yang penuh dengan kebaikan dan kemurahan. Kebaikan terbesar yang Tuhan nyatakan yaitu ketika Ia rela mengorbankan diriNya di atas kayu salib bagi keselamatan umat manusia, dan tidak ada yang dapat menandingi kebaikan Tuhan. Oleh sebab itu, setiap hari kita perlu bersyukur atas kebaikan yang Tuhan nyatakan. Jangan pernah mengeluhkan kondisi yang kita alami, sebab ketika kita dapat bersyukur kita akan dapat melihat kebaikan Tuhan yang lebih besar lagi. Mazmur 34:9 mengatakan kecaplah ...