Langsung ke konten utama

Tuhan Sang Pelindung


Tuhan Sang Pelindung
Yohanes 17:15


Yesus Kristus adalah Anak Domba Allah yang menyerahkan darahNya di atas kayu salib untuk menjadi perlindungan kita.  Darah Kristus telah membebaskan kita dari kutuk maut.  Di sepanjang perjalanan hidup bangsa Israel, perlindungan Tuhan benar-benar nyata dan sempurna, bahkan Ia berulang kali meyakinkan umatNya bahwa hanya Dia saja perlindungan mereka.  "Seperti burung yang berkepak-kepak melindungi sarangnya, demikianlah Tuhan semesta alam akan melindungi Yerusalem, ya, melindungi dan menyelamatkannya, memeliharanya dan menjauhkan celaka."  (Yesaya 31:15).
Perlindungan Tuhan bagi para murid Kristus yang diutus seperti domba ke tengah-tengah serigala adalah sesuatu yang mutlak diperlukan agar mereka bertahan dan tetap percaya serta setia sekalipun harus menyebar ke luar negeri / luar daerah karena timbulnya penganiayaan. Mudah bagi Allah untuk menghapus umat-Nya sekaligus membawa ke surga, tetapi lebih baik bagi mereka untuk tetap, dan menunjukkan kekuatan kesaksian tentang kebenaran dalam di lingkungan dan untuk menyebarkan injil di antara manusia.

Tuhan itu pelindung karena Tuhan mampu melindungi para murid-Nya dari si jahat yaitu Iblis, atau dari kejahatan pada umumnya yaitu, dari kemurtadan, dari tenggelam dalam pencobaan. Melindungi mereka dari kejahatan itu, atau memberikan rahmatnya sehingga mereka dapat menanggung segala pencobaan dan dipertahankan di tengah mereka. Lihat catatan di Matius 6:13.


memberi catatan terhadap perlindungan TUHAN yang diberikan kepada para murid-Nya adalah :
  • Kristus tidak menginginkan bahwa rasul yang setia harus segera mati, dan akan dibawa ke rumah Bapa, melainkan mereka dapat hidup lama, mengerjakan pekerjaan yang dianugerahkan kepadanya, dan berbuah lebat.
  • Sekalipun mereka harus mengasingkan diri dari dunia dengan pergi ke padang gurun, atau ke serambi, tetapi bahwa mereka harus terus di dalam dan di antara dunia, bahwa mereka mungkin memiliki kesempatan untuk merekomendasikan keselamatan Allah.
  • Kristus hanya meminta bahwa sementara mereka berada di dunia, berada dalam pekerjaan pelayanan, mereka dapat dipertahankan dari pengaruh, si jahat, iblis, yang terakhir (saat itu) masuk ke dalam Yudas, Yohanes 13:27. Iblis ingin masuk serta merasuk dalam kehidupan para murid-murid Yesus, dan  dan siapa yang akan berusaha merusak jiwa mereka, dan menghancurkan pekerjaan dan kehidupan mereka.
Perlindungan Tuhan kepada umat-Nya bukanlah, semata-mata perlindungan dari pekerjaan Iblis semata namun perlindungan yang menyeluruh meski dalang dari segala sesuatu yang merusak adalah Iblis yang menaburkan kesia-siaan yang dikerjakan oleh diri iblis dan atau dengan melibatkan pihak diluar iblis yang menjadi hamba dosa termasuk fasilitas yang ditawarkan setan. Perlindungan Tuhan ada untuk setiap bentuk aneka kejahatan sehingga memiliki umur yang cukup memadai untuk melakukan pekerjaan yang ditentukan Bapa sehingga hasilkan buah berdasarkan kasih karunia yang khusus kepada para murid-Nya sesuai kedaulatan-Nya.

Perlindungan Tuhan yang memungkin hidup dapat lebih lama, karena Tuhan sang Pelindung itu mengerjakan antara lain :
  • Amsal 22:22,23 ~> Janganlah merampasi orang lemah, karena ia lemah, dan janganlah menginjak-injak orang yang berkesusahan di pintu gerbang.(23) Sebab TUHAN membela perkara mereka, dan mengambil nyawa orang yang merampasi mereka.
  • 2 Samuel 22:49 ~> dan yang telah membebaskan aku dari pada musuhku. Dan Engkau telah meninggikan aku mengatasi mereka yang bangkit melawan aku; Engkau telah melepaskan aku dari para penindas
  • Yoel 3:16 ~>  TUHAN mengaum dari Sion, dari Yerusalem Ia memperdengarkan suara-Nya, dan langit dan bumi bergoncang. Tetapi TUHAN adalah tempat perlindungan bagi umat-Nya, dan benteng bagi orang Israel.
Karena Tuhan ada Sang Pelindung, maka sebagai domba yang diutus di tegah kawanan serigala, harus tulus tulus seperti merpati dan cerdik seperti ular dengan memperhatikan firman-Nya, antara lain :
  • Mazmur 37:39 ~> Orang-orang benar diselamatkan oleh TUHAN; Ia adalah tempat perlindungan mereka pada waktu kesesakan;
  • Amsal 2:7,8 ~>  Ia menyediakan pertolongan bagi orang yang jujur, menjadi perisai bagi orang yang tidak bercela lakunya, (8) sambil menjaga jalan keadilan, dan memelihara jalan orang-orang-Nya yang setia
  • Amsal 10:29 ~> Jalan TUHAN adalah perlindungan bagi orang yang tulus, tetapi kebinasaan bagi orang yang berbuat jahat.
  • Amsal 14:26 ~> Dalam takut akan TUHAN ada ketenteraman yang besar, bahkan ada perlindungan bagi anak-anak-Nya.
  • Amsal 24:17,18 ~> Jangan bersukacita kalau musuhmu jatuh, jangan hatimu beria-ria kalau ia terperosok, (18) supaya TUHAN tidak melihatnya dan menganggapnya jahat, lalu memalingkan murkanya dari pada orang itu
  • Zefanya 3:12 ~> Di antaramu akan Kubiarkan hidup suatu umat yang rendah hati dan lemah, dan mereka akan mencari perlindungan pada nama TUHAN
  • Efesus 6:13-18 ~> Sebab itu ambillah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat mengadakan perlawanan pada hari yang jahat itu dan tetap berdiri, sesudah kamu menyelesaikan segala sesuatu. Jadi berdirilah tegap, berikatpinggangkan kebenaran dan berbajuzirahkan keadilan, kakimu berkasutkan kerelaan untuk memberitakan Injil damai sejahtera; dalam segala keadaan pergunakanlah perisai iman, sebab dengan perisai itu kamu akan dapat memadamkan semua panah api dari si jahat, dan terimalah ketopong keselamatan dan pedang Roh, yaitu firman Allah, dalam segala doa dan permohonan. Berdoalah setiap waktu di dalam Roh dan berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak putus-putusnya untuk segala orang Kudus.
Perlindungan TUHAN terkadang bukanlah perlindungan yang seperti yang kita harapan, sebab inti perlindungan TUHAN agar menghasilan kemuliaan bagi kemuliaan nama-NYA yang melebihi hidup, sebelum menikmati keabadian kemuliaan-Nya dalam kerajaan sorga kelak dimana perlindungan TUHAN Yang Sempurna dirasakan, Rumah Bapa yang bahagia. Tuhan Yesus memberkati!> Amin

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pola Hidup Jemaat Filadelfia

Pola Hidup Jemaat Filadelfia Wahyu 3:7-13                                                                PENDAHULUAN Melalui pembacaan firman Tuhan yang terambil dari kitab Wahyu 3:7-29 ini saya ingin mengajak kita semua untuk melihat bagaimana luar biasanya jemaat Tuhan di kota ini. Mereka yang tidak memiliki kekuatan besar tetapi mampu tetap mempertahankan iman mereka kepada Yesus Kristus. Kota Filadelfia adalah sebuah kota yang dikelilingi oleh gunung berapi sehingga di kota ini seringkali terjadi gempa bumi yang hebat dan sering disebut juga tanah berapi. Karena kota ini dikelilingi oleh banyak gunung berapi, maka kota ini memiliki tanah yang subur. Kota ini didirikan oleh Emenes, raja pergamus pada abad 2 SM dan diberi nama adiknya Atalus dan karena ketaatan adiknya itulah maka diberilah nama kota ini “Filadelfos”. Kata filadelfia ini berasal dari kata “Filos” dan Adelfos” yang artinya kasih persaudaraan. Filadelfia adalah sebuah kota yang berada di tem

BERSYUKUR ATAS ANUGRAH PENYERTAAN TUHAN

BERSYUKUR ATAS ANUGRAH PENYERTAAN TUHAN Dalam sepanjang hidup ini, setiap dari kita tentunya sudah pernah merasakan  kebaikan Tuhan. Kita ada sampai dengan saat ini dalam keadaan yang baik tanpa kekurangan suatu apapun, juga merupakan salah satu anugrah serta kebaikan Tuhan yang patut kita syukuri. Bahkan sedikit atau banyak kita semua pasti pernah mendapatkan anugrah dari Tuhan, apakah itu berupa kesembuhan, berkat ataupun pertolongan Tuhan yang lain, sebab Yesus yang kita sembah adalah Tuhan yang penuh dengan kebaikan dan kemurahan. Kebaikan terbesar yang Tuhan nyatakan yaitu ketika Ia rela mengorbankan diriNya di atas kayu salib bagi keselamatan umat manusia, dan tidak ada yang dapat menandingi kebaikan Tuhan. Oleh sebab itu, setiap hari kita perlu bersyukur atas kebaikan yang Tuhan nyatakan. Jangan pernah mengeluhkan kondisi yang kita alami, sebab ketika kita dapat bersyukur kita akan dapat melihat kebaikan Tuhan yang lebih besar lagi. Mazmur 34:9 mengatakan kecaplah dan

MELAYANI TUHAN DENGAN SEPENUH HATI

MELAYANI TUHAN DENGAN SEPENUH HATI 1 Petrus 5:1-6 Melayani menjadi satu respons yang indah ketika seseorang mengalami hidup yang diberkati Tuhan. Bukan saja mereka yang duduk di dalam jabatan, bukan saja mereka yang berada di dalam satu pelayanan di dalam gereja, setiap anak Tuhan sepatutnya dan seharusnya memiliki prinsip hidup kita adalah hidup yang melayani Tuhan. Surat 1 Petrus , khususnya pasal ke 5 adalah satu bagian dimana Petrus yang sudah tua sedang berbicara kepada hamba-hamba Tuhan yang masih muda, dan juga kepada badan-badan pengurus gereja dimana mereka melayani. Tetapi saya juga yakin dan percaya firman Tuhan ini relevan diberikan untuk setiap kita, memberi direksi bagaimana sikap kita, hidup kita melayani Kristus yang sudah datang terlebih dahulu sebagai Gembala kita yang agung yang melayani kita semua. Ada 3 Bagian tentang Hamba-hamba Tuhan yang Masih Muda Ada 3 bagian di sini, bagian pertama, ayat 1 berbicara mengenai dasar kenapa hidup kita melayani