Langsung ke konten utama

Karya Besar Melalui Orang Biasa



Karya Besar Melalui Orang Biasa
Lukas 1:39-56


Dalam Alkitab, banyak kisah-kisah di seputar kelahiran Yesus adalah kisah-kisah tentang orang  biasa yang melakukan hal-hal yang luar biasa, karena mereka mau terlibat dalam pekerjaan besar Allah yang luar biasa.
Lukas 1:39-56 menanpilkan kisah yang mengundang pesan yang menjungkirbalikan pemahaman umum tentang pemenang-pemenang dalam sejarah dunia, dan Elisabet adalah dua manusia biasa atau tempatnya dua perempuan biasa yang menjadi tokoh yang memainkan peranan penting dalam kisah perbuatan Allah untuk menghadirkan juruselamat dunia. Kedua perempuan yang mempunyai hubungan persaudaraan ini, dikisahkan sebagai perempuan biasa yang  mempunyai peran dengan minimalis sebagai istri (Elisabet) dan  tunangan (Maria).
Melalui kisah pengalaman dua perempuan ini, setidaknya terdapat tiga pokok utama yang menegaskan lagi bahwa Tuhan memakai orang-orang biasa untuk mewujudkan karya luar biasa:
1.    Peristiwa perwujudan karya Allah bagi manusia dan dunia melalui kedatangan Juruselamat terlaksanan melalui berbagai macam cara dan berbagai macam manusia, melalui manusia-manusia biasa yang bagi pandangan umum selama ini tersingkirkan dan teremehkan.
2.    Orang-orang biasa yang menanggapi maksud kehendak Allah untuk mewujudkan rencana besar Allah tetap dalam pangakuan bahwa diri mereka adalah manusia biasa dan karenanya mereka tetap berada dalam kerendahan hati.
3.    Orang-orang biasa, termasuk perempuan-perempuan seperti Maria dan Elisabet, tidak hanya berarti terlibat dalam karya besar Allah melainkan tetap menfokuskan hidup pada kemulian dan kebesaran Tuhan.
Melalui bacaan Kitab Suci ini, beberapa hal ang bisa digaris bawahi adalah: Karya penyelamatan yang dilakukan Tuhan Allah tetap berlangsung sampai pada masa kini menuju kepenuhan pada akhir zaman, dan damai sejahtera adalah tak terpisahkan menuju kepenuhan Kerajaan Allah pada akhir zaman, serta orang-orang beriman yang adalah orang-orang bisa dapat dipakai Tuhan dalam mewujudkan rencana besar Tuhan dimuka bumi. Tuhan Yesus memberkati! Amin

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pola Hidup Jemaat Filadelfia

Pola Hidup Jemaat Filadelfia Wahyu 3:7-13                                                                PENDAHULUAN Melalui pembacaan firman Tuhan yang terambil dari kitab Wahyu 3:7-29 ini saya ingin mengajak kita semua untuk melihat bagaimana luar biasanya jemaat Tuhan di kota ini. Mereka yang tidak memiliki kekuatan besar tetapi mampu tetap mempertahankan iman mereka kepada Yesus Kristus. Kota Filadelfia adalah sebuah kota yang dikelilingi oleh gunung berapi sehingga di kota ini seringkali terjadi gempa bumi yang hebat dan sering disebut juga tanah berapi. Karena kota ini dikelilingi oleh banyak gunung berapi, maka kota ini memiliki tanah yang subur. Kota...

MELAYANI TUHAN DENGAN SEPENUH HATI

MELAYANI TUHAN DENGAN SEPENUH HATI 1 Petrus 5:1-6 Melayani menjadi satu respons yang indah ketika seseorang mengalami hidup yang diberkati Tuhan. Bukan saja mereka yang duduk di dalam jabatan, bukan saja mereka yang berada di dalam satu pelayanan di dalam gereja, setiap anak Tuhan sepatutnya dan seharusnya memiliki prinsip hidup kita adalah hidup yang melayani Tuhan. Surat 1 Petrus , khususnya pasal ke 5 adalah satu bagian dimana Petrus yang sudah tua sedang berbicara kepada hamba-hamba Tuhan yang masih muda, dan juga kepada badan-badan pengurus gereja dimana mereka melayani. Tetapi saya juga yakin dan percaya firman Tuhan ini relevan diberikan untuk setiap kita, memberi direksi bagaimana sikap kita, hidup kita melayani Kristus yang sudah datang terlebih dahulu sebagai Gembala kita yang agung yang melayani kita semua. Ada 3 Bagian tentang Hamba-hamba Tuhan yang Masih Muda Ada 3 bagian di sini, bagian pertama, ayat 1 berbicara mengenai dasar kenapa hidup kita melayani...

BERSYUKUR ATAS ANUGRAH PENYERTAAN TUHAN

BERSYUKUR ATAS ANUGRAH PENYERTAAN TUHAN Dalam sepanjang hidup ini, setiap dari kita tentunya sudah pernah merasakan  kebaikan Tuhan. Kita ada sampai dengan saat ini dalam keadaan yang baik tanpa kekurangan suatu apapun, juga merupakan salah satu anugrah serta kebaikan Tuhan yang patut kita syukuri. Bahkan sedikit atau banyak kita semua pasti pernah mendapatkan anugrah dari Tuhan, apakah itu berupa kesembuhan, berkat ataupun pertolongan Tuhan yang lain, sebab Yesus yang kita sembah adalah Tuhan yang penuh dengan kebaikan dan kemurahan. Kebaikan terbesar yang Tuhan nyatakan yaitu ketika Ia rela mengorbankan diriNya di atas kayu salib bagi keselamatan umat manusia, dan tidak ada yang dapat menandingi kebaikan Tuhan. Oleh sebab itu, setiap hari kita perlu bersyukur atas kebaikan yang Tuhan nyatakan. Jangan pernah mengeluhkan kondisi yang kita alami, sebab ketika kita dapat bersyukur kita akan dapat melihat kebaikan Tuhan yang lebih besar lagi. Mazmur 34:9 mengatakan kecaplah ...