JanjiNya
bagi keturunan Abraham
Yesaya
41:8-10
Pernyataan Tuhan melalui Nabi Yesaya, “Tetapi
engkau, hai Israel, hambaKu, hai Yakub, yang telah kupilih, keturunan Abraham,
yang Kukasihi” (ay 8), siapakah yang dimaksud sebagai keturunan Abraham?
Menurut Alkitab, “mereka yang hidup dari iman, mereka itulah anak-anak Abraham”
(Gal 3:7); “merekalah yang diberkati bersama-sama Abraham yang beriman itu”
(Gal 3:9); “Dan jikalau kamu adalah milik Kristus, maka kamu juga adalah
keturunan Abraham dan berhak menerima janji Allah” (Gal 3:29).
Orang percaya dinyatakan sebagai keturunan
Abraham yang berhak menerima janji Allah. Apa yang perlu kita ketahui sebagai
keturunan Abraham?
1.
Tuhan menentukkan panggilanNya.
“Engkau hambaKu, Aku telah
memilih engkau dan tidak menolak engkau” (ay 9b). Telah memilih dan tidak
menolak dengan jabatan Hambaku. Panggilan hamba menuntut kita untuk taat dan
setia. Kita telah dipanggil, “Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang
rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri...” (1 Pet 2:9)
Dipanggil sebagai iman dan
sebagai anak-anak raja, imamat yang ranjani, yang melayani dan bukan ang
dilayani. Hidup kita telah ditentukkan dengan tujuan utama untuk memuliakan
nama Tuhan. Lewat Nabi Yesaya pernyataan Tuhan “...yang kuciptakan untuk
kemuliaanKu...” (Yes 43:7). Rasul Paulus “karena itu muliakanlah Allah dengan
tubuhmu” (1 Kor 6:20).
2.
Tuhan akan menyertai tiap Pribadi.
“janganlah takut, sebab Aku
menyertai engkau, janganlah bimbang, sebab aku ini Allahmu;” (ay 10a)
Takut dan bimbang adalah
penghambat kemajuan atau keberhasilan. Rasul Petrus yang mampu berjalan diatas
air bersama dengan Tuhan dinyatakan mulai tenggelam di saat takut dan bimbang,
“takutlah ia...mengapa engkau bimbang” (baca mat 14:28-31). Janji Tuhan “dan
ketahuilah aku menyertai kamu senantiasa sampai pada akhir zaman” (Mat 28-31).
Selamanya disertai Tuhan! Rasul Paulus menegaskan “Dan karena kamu adalah anak,
maka Allah telah menyuruh Roh Anak-Nya ke dalam hati kita”. (Gal 4:6). Dimana
saja dan kapan saja, Roh Tuhan berada di hati kita dan Tidak akan meninggalkan
kita, “...bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu” (1 Kor
6:19). Bahkan dikatakan “jika orang tidak memiliki Roh Kudus ia bukan milik
Kristus” (Rom 8:9b).
3.
Tuhan akan memberi kemenangan
“Aku akan meneguhkan, bahkan akan
menolong engkau; aku akan memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa
kemenangan.” (ay 10b). Tuhan akan meneguhkan dan menolong kita dengan tujuan
supaya kita menang. Pernyataan Rasul Yohanes, “sebab semua yang lahir dari
Allah, mengalahkan dunia” (1 Yoh 5:4).
Anak-anak Tuhan seharusnya menang
karena “Roh yang ada di dalam kamu lebih besar dari pada roh yang ada di dalam
dunia” (1 Yoh 4:4). Kita adalah umat pemenang!
Memang dalam menanggulangi segala
kuasa-kuasa kegelapan yang ingin menghancurkan kehidupan. Menang dalam segala
sesuatu untuk memberikan keberhasilan dalam hidup. Demikian juga menang dalam
memenangkan segala racangan yang telah ditetapkan Tuhan di setiap pribadi.
Sadari rancangan Tuhan bagi keturunan Abraham, diberkati untuk memberkati!,
“...engkau akan menjadi
berkat..olehmu semua kaum dimuka bumi akan mendapatkan berkat “(kej 12:2-3). Tuhan
Yesus memberkati!. Amin
Komentar
Posting Komentar